Di sekitar air terjun
Tegenungan memiliki pemandangan yang cukup indah dengan pepohonan yang
menghijau. Untuk mencapai di air terjun yang tingginya kurang lebih 15 meter
itu, dari tempat parkir Anda harus menuruni puluhan anak tangga yang sudah
tertata dengan baik. Anda juga harus menyusuri tepian Tukad (sungai) Petanu
untuk melihat air terjun dari jarak yang lebih dekat.
Air Terjun Tegenungan memiliki
air yang bersih jika tidak musim hujan, karena pada saat musim hujan airnya
akan menjadi keruh. Kalau anda beruntung bisa melihat indahnya pelangi di air
terjun tersebut. Adapun aktivitas yang bisa dilakukan di air terjun Tegenungan
yakni duduk santai di atas batu untuk menikmati indahnya air terjun dan
mendengar gemuruh air, bisa juga mandi atau sekedar bermain-main air, dan
berfoto-foto untuk mengabadikan momen-momen indah. Jika anda adalah orang yang
memiliki cukup nyali, anda bisa melompat dari atas air terjun, namun perlu di
ketahui pula, walaupun banyak orang sering melakukannya, kami sarankan anda
untuk tidak melakukannya karena sangat berbahaya dan di areal air terjun ini
tidak memiliki petugas lifeguard.
Selain itu, di dekat air
terjun telah dibangun tempat-tempat pemandian dengan beberapa pancuran yang
berasal dari mata air alami. Anda juga bisa mandi di sana. Suasana sejuk dan
pancuran airnya segar untuk membersihkan badan. Penduduk sekitar sering mandi
dan mengambil air untuk konsumsi sehari-hari di pemandian tersebut, terutama
pada pagi dan sore hari.
Selain wisatawan mancanegara,
dalam musim liburan objek wisata tersebut juga banyak dikunjungi oleh wisatawan
lokal sekitar Gianyar, Denpasar dan Klungkung. Anda harus mengeluarkan biaya
masuk sebesar Rp.5,000 untuk anak-anak dan Rp. 10,000 untuk orang dewasa.
Lokasi air terjun tegenungan berada di Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh,
kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali. Jika Anda datang dari kawasan Kota
Denpasar jaraknya hanya sekitar 16 km atau memerlukan waktu kurang lebih 45
menit dengan kendaraan.
-credit: luhde_mutiaracemerlangtours-